Tanah kering kembali basah
Segala nista dan duka kembali terbelah
Nestapa dalam hati kembali tersaji
Tawa kepedihan menggelegar dalam tangis
Hujan datang kembali
Hadirnya kembali sisakan kepedihan
Kepedihan akan masa lalu yang tlah hampir sirna
Sirna termakan waktu, yang buatku harus berlalu
Tak mudah bagiku keringkan tanah basah karna tangis
Yang tlah lama mulai mengering
Mengeringkan tangis
Tak semudah mengeringkan padi
Kehadiranmu kembali hari ini
Kembali membuka lukaku ini
Mengucurkan air kepedihan
Akan tragedi masa lalu
Janganlah kau kembali lagi
Hanya sekedar tuk basahi kembali
Pipiku yang tlah kering ini
Wahai hujan malam ini...
Untuk hujan yang datang kembali malam ini
Mokid F6, 4 Mar 2012
Tidak ada komentar:
Posting Komentar